Kesuksesan yang Tak Ternilai



"Menjadi orang yang bernilai bagi kehidupan yang luhur dan abadi adalah kesuksesan yang tak ternilai" (La Ode Ahmad)


Langkah Menuju Kesuksesan


"Jangan anda bertujuan untuk sukses jika anda menginginkannya, cukup lakukan apa yang anda cintai dan yakini, maka kesuksesan itu akan datang secara alami" (David Frost)


Membangun Karakter yang Bernilai


"Cobalah untuk tidak menjadi orang sukses, melainkan cobalah untuk menjadi orang bernilai" (Albert Einstein)


Filosofi Pendidikan Itu


"Pendidikan bukan persiapan untuk kehidupan; pendidikan adalah kehidupan itu sendiri" (John Dewey)


Kebahagiaan Tertinggi Itu


"Hanya ada satu kebahagiaan dalam hidup ini: mencintai dan dicintai" (George Sand)


Hemat saya, akan menjadi sebuah kebahagiaan tertinggi, kebahagiaan puncak, kebahagiaan kulminatif, atau kebahagiaan suprematif, manakala mencintai dan dicintai tersebut terjadi antara sang hamba dengan Sang Khalik. Dan saya kira inilah sumber dari segala sumber kebahagiaan. Subhanallah.

Sebaliknya akan menjadi "kebahagiaan" terendah, atau lebih tepatnya MALAPETAKA, jika "mencintai" dan "dicintai" itu terjadi antara pasangan selingkuhan, misalnya. Na'uzubillahi min dzaalik.

Karakter Pendidikan Itu


"Akar-akar pendidikan itu pahit, tapi buahnya manis" (Aristoteles)


Ketenangan, Keteguhan dan Kearifan Itu


"Tuhan menganugerahi saya rasa tenang menerima hal-hal yang saya tidak bisa rubah, keteguhan hati merubah hal-hal yang saya mampu, serta kearifan dalam mengetahui perbedaan keduanya" (Reinhold Niebuhr)


Prasyarat Mutlak Kemajuan


"Kemajuan tidak mungkin tanpa perubahan, dan bagi mereka yang tidak dapat merubah pikirannya tidak dapat merubah apapun" (George Bernard Shaw)


Pengetahuan Palsu


"Waspadalah terhadap pengetahuan palsu; ia lebih berbahaya daripada ketidaktahuan" (George Bernard Shaw)


Ruh Ungkapan Syukur Itu


"Saat kita mengungkapkan rasa syukur kepada Allah, kita tidak boleh lupa bahwa kebenaran ungkapan kita tidak terletak pada kata-kata yang kita ucapkan, melainkan pada kesungguhan kita hidup dalam aturan-Nya" (La Ode Ahmad)

Ya Allah  Ya Rabb, aku hamba-Mu yang berlumuran dosa, ampuni aku Ya Ghoffar. Beri aku petunjuk dan kekuatan untuk bisa hidup dalam aturan-Mu Ya Aziz Ya Ghaffar Ya Rabbal'alamin. Aamiin.

 

Hal Terindah dan Terbaik


"Hal-hal terindah dan terbaik di dunia ini tidak dapat dilihat dan atau bahkan tidak dapat disentuh. Mereka hanya bisa dirasakan di dalam hati" (Helen Keller)


Kunci-Kunci Pembuka Keunggulan Diri


"Keinginan untuk menang, hasrat untuk sukses, kegigihan untuk menggapai potensi luar biasa anda ... adalah kunci-kunci yang akan membuka pintu menuju keunggulan diri" (Confucius)


Kekuatan Sebuah Mimpi


"Jika anda mampu memimpikannya, anda mampu melakukannya" (Walt Disney)


Kelemahan Terbesar Kita


"Kelemahan terbesar kita adalah terletak pada sikap menyerah. Cara paling ampuh untuk sukses adalah selalu mencoba sekali lagi" (Thomas Alva Edison)


Perubahan Usia yang Sia-Sia


"Orang yang memandang dunia sama pada saat berumur 50 tahun dengan ketika berusia 20 tahun, maka ia telah menyia-nyiakan 30 tahun hidupnya" (Muhammad Ali)


Falsafah Perjuangan Petinju Legendaris

"Saya benci tiap menit latihan. Tapi saya katakan, jangan berhenti. Menderitalah sekarang dan jalani sisa hidup Anda sebagai Sang Juara" (Muhammad Ali)


Menciptakan Kemampuan Menerima


"Segala sesuatu hadir untuk kita yang akan menjadi milik kita jika kita menciptakan kemampuan untuk menerimanya" (Rabindranath Tagore)


Karakter Pesimistis, Optimistis dan Realistis


"Orang yang pesimistis mengeluhkan angin. Orang yang optimistis mengharapkan perubahan haluan kapal. Orang yang realistis mengatur layar" (William Arthur Ward)


Daya Tembus Bahasa


"Jika kita berbicara kepada seseorang dengan menggunakan bahasa yang bisa ia pahami, maka akan sampai di pikirannya. Jika kita berbicara kepadanya dengan menggunakan bahasanya, maka akan sampai di hatinya" (Nelson Mandela)


Perubahan yang Kita Cari


"Perubahan tidak akan datang jika kita menunggu beberapa orang atau beberapa waktu. Kita adalah orang-orang yang ditunggu untuk itu. Kita adalah perubahan yang kita cari" (Barack Obama)


Inilah Visualisasi Kiamat yang Pasti Benar


"Apabila langit terbelah. Apabila bintang-bintang jatuh berserakan, dan apabila lautan dijadikan meluap, dan apabila kuburan-kuburan dibongkar" (QS. Al-Infithar: 1-4)

"Apabila matahari digulung, dan apabila bintang-bintang berjatuhan, dan apabila gunung-gunung dihancurkan" (QS. At-Takwir: 1-3)

"Maka apabila bintang-bintang telah dihapuskan, dan apabila langit telah dibelah, dan apabila gunung-gunung telah dihancurkan menjadi debu" (QS. Al-Mursalat: 8-10)

"Dan apabila mata terbelalak ketakutan, dan apabila bulan telah kehilangan cahaya, dan matahari serta bulan dikumpulkan" (QS. Al-Qiyamah: 7-9)

"Dan diangkatlah bumi dan gunung-gunung, lalu dibenturkan keduanya dalam sekali benturan" (QS. Al-Haqqoh: 14)

"Yaitu pada hari ketika bumi diganti dengan bumi yang lain, dan demikian pula langit, dan mereka semuanya di Padang Mahsyar berkumpul menghadap kehadirat Allah yang Maha Esa lagi Maha Perkasa" (QS. Ibrahim: 48)


Yuk, lihat juga Maka Kejarlah yang Kekal di Padang yang Fana


* Urgen untuk dibaca. Kutipan di atas meski saya posting dalam Blog Ungkapan Bijak, ia melampaui batas-batas sempit  ungkapan bijak manusia, karena ia sesungguhnya adalah ayat yang bersumber dari Zat yang Maha Bijaksana.

Selera Rendah VS Selera Tinggi


"Berkatalah orang-orang yang menginginkan kehidupan dunia itu: Duhai, alangkah senangnya manakala kita memperoleh kekayaan seperti yang diberikan kepada Qorun. Sesungguhnya ia benar-benar memperoleh keberuntungan yang besar! Dan berkatalah orang-orang yang dianugerahi ilmu: Celaka engkau! Pahala Allah itu lebih baik bagi orang-orang yang beriman dan beramal shaleh" (QS. Al-Qashash: 79-90)


* Urgen untuk dibaca. Kutipan di atas meski saya posting dalam Blog Ungkapan Bijak, ia melampaui batas-batas sempit  ungkapan bijak manusia, karena ia sesungguhnya adalah ayat yang bersumber dari Zat yang Maha Bijaksana.

Hindari Keindahan dan Kebaikan Palsu


"Sesungguhnya orang-orang yang tidak beriman kepada hari Akhirat kami jadikan mereka memandang indah perbuatan-perbuatan mereka, maka mereka bergelimang dalam kesesatan" (QS. An-Naml: 4)

"Apakah mereka mengira bahwa harta dan anak-anak yang kami berikan kepada mereka itu berarti bahwa Kami bersegera memberikan kebaikan-kebaikan kepada mereka? Tidak, sebenarnya mereka tidak sadar akan hal itu" (QS. Al-Mukminun: 55-56)

* Urgen untuk dibaca. Kutipan di atas meski saya posting dalam Blog Ungkapan Bijak, ia melampaui batas-batas sempit  ungkapan bijak manusia, karena ia sesungguhnya adalah ayat yang bersumber dari Zat yang Maha Bijaksana.

Selera Bill Gates


"Saya bukanlah seorang guru, melainkan seorang murid. Salah satu hal yang paling saya suka dalam pekerjaan adalah ketika dikelilingi oleh orang-orang yang suka belajar" (Bill Gates)


Kekuatan Sebuah Slogan


"Dalam banyak hal saya menyesal berhenti kuliah. Saya berhenti hanya karena saya memiliki gagasan mendirikan perusahaan perangkat lunak komputer mikro yang pertama, dan hal itu tidak dapat ditunda. Slogan kami dari awal adalah tersedianya sebuah komputer di setiap meja tulis dan di setiap rumah tangga" (Bill Gates)


Kekuatan Sebuah Tekad


"Orangtua saya tidak begitu gembira ketika mendengar rencana saya untuk berhenti dari Harvard, demi memulai sebuah bisnis dalam bidang yang nyaris belum pernah terdengar oleh siapapun kala itu, yakni 'komputer mikro', namun mereka selalu bersikap mendukung" (Bill Gates)


Etos Pendidikan Bill Gates


"Saya prihatin mendengar anak-anak muda mengatakan bahwa mereka tidak mau kuliah karena saya sendiri tidak lulus. Saya mendapatkan pendidikan yang sangat baik meskipun saya tidak membuang waktu untuk mengejar gelar" (Bill Gates)


Beramal Tapi Sia-Sia


"Maukah engkau aku beritahu tentang orang-orang yang paling merugi amalnya? Yaitu orang-orang yang telah sia-sia perbuatannya dalam kehidupan dunia ini, sedangkan mereka menyangka bahwa mereka berbuat sebaik-baiknya. Mereka itu orang-orang yang ingkar terhadap ayat-ayat Tuhan mereka dan terhadap perjumpaan dengan Dia. Maka hapuslah amalan-amalan mereka, dan kami tidak akan mengadakan penilaian bagi amalan mereka pada hari kiamat" (QS. Al-Kahfi: 103-105)


* Urgen untuk dibaca. Kutipan di atas meski saya posting dalam Blog Ungkapan Bijak, ia melampaui batas-batas sempit  ungkapan bijak manusia, karena ia sesungguhnya adalah ayat yang bersumber dari Zat yang Maha Bijaksana.

Hakekat Keningratan Versi Raden Adjeng Kartini


"Bagiku hanya ada dua jenis keningratan: keningratan jiwa (akal), dan keningratan budi (perasaan). Tidak ada yang lebih menertawakan daripada orang-orang yang membangga-banggakan keturunan. Apa jasanya dilahirkan sebagai orang bangsawan (ningrat)?" (R.A Kartni)


* Kutipan di atas bersumber dari Surat R.A Kartini kepada Stella Zihandelaar.

Kekuatan Sebuah Keyakinan


"Manusia sering kali menjadi seperti apa yang ia yakini. Jika saya terus-menerus berkata kepada diri sendiri bahwa saya tidak dapat melakukan hal tertentu, maka pada akhirnya saya tidak dapat melakukannya. Sebaliknya, jika saya memiliki keyakinan bahwa saya dapat melakukannya, maka pada akhirnya saya akan mampu melakukannya meskipun pada awalnya saya tidak memiliki kemampuan untuk itu" (Mahatma Gandhi)


Harga Sebuah Kelelahan


"Bila engkau tak tahan lelahnya belajar, maka engkau akan menanggung betapa perihnya kebodohan" (Imam Syafi'i)

Lihat ungkapan di atas dalam bahasa Inggris : The Price of a Fatique

Rumus Bijak Menabung


"Jangan menabung dari apa yang tersisa setelah berbelanja, tetapi berbelanjalah dari yang tersisa setelah menabung" (Warren Buffet)


Titik Kritis Membangun Reputasi


"Membutuhkan waktu 20 tahun untuk membangun reputasi dan 5 menit untuk menghancurkannya. Jika anda memikirkan hal tersebut, anda akan bertindak lebih bijak" (Warren Buffet)


Mendengar dan Memahami

"Terkadang yang kita butuhkan dalam hidup bukanlah orang yang pandai menasehati, melainkan orang yang mau mendengar dan memahami kita" (BJ. Habibie)


Bekerja untuk Keabadian

"Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama dia tidak menulis, dia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian" (Pramudya Ananta Toer)


Syarat Menjadi Kuat


"Jika ingin jadi kuat, ketahuilah kelemahan-kelemahanmu, dan bersandarlah pada Zat yang Maha Kuat" (La Ode Ahmad)